Tags

, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

[English Version]

Jangan gampang melakukan dosa karena dosa itu bertulah. Dan karma dosa itu niscaya menyusahkan dan merugikan atau mempermalukan. Saat ini Tuhan sedang mengadakan pembalikan atas dosa. Dan pembalikan-Nya niscaya menyengsarakan dan mempermalukan. Dosa korupsi tak terbilang dan seperti pepatah mengatakan gugur satu tumbuh seribu atau satu hilang seribu terbilang. Pengadilan Tuhan sudah akan digelar, tak ada pendosa yang akan dibiarkan Tuhan.

Bagaimana jalan takdir manusia bisa bertukar kodrat menjadi binatang?

Ketika suatu negara mengalami kebuntuan hukum, padahal bangsanya sedang kehilangan kepercayaan terhadap hukum dan kebenaran, maka orang-orang yang melakukan perbuatan pelanggaran hukum atas nama hukum sedangkan dia dipercaya sebagai penegak hukum, sedangkan masyarakatnya sangat mendambakan kebenaran dan penegakan hukum, maka kepada merekalah yang melakukan pelanggaran hukum atas nama hukum dipertanggungkan terhadap kondisi kebuntuan hukum di negaranya.

Demikian Penghakiman Tuhan terhadap mereka adalah perubahan kodrat lintas makhluk. Karena dosa mereka terlipatgandakan sebanyak orang yang merasakan kebuntuan hukum itu dan yang sangat menyesalkan ketidakadilan tersebut, sedangkan mereka semua mendambakan kebenaran dan hukum ditegakkan. Keputusasaan semua orang terhadap kebuntuan hukum itu menjadikan mereka patut dibalaskan Tuhan dengan hukuman perubahan kodrat.

Penegak hukum yang melakukan kesemena-menaan dan mengatasnamakan hukum, sedangkan publik mengamati perbuatannya dan ditentang tapi dia tak mau merubah sikapnya, padahal dia jelas melakukan pelanggaran hukum. Dan ketika pra-peradilan pun membenarkannya dan kemudian Mahkamah Agung tak berdaya untuk bertindak adil, demikian penegak hukum itu terancam bertukar kodrat menjadi binatang atau hewan buas.

Penegak hukum yang dipercaya sebagai pelindung hukum, namun justru perbuatannya berlawanan dengan hukum dan perbuatannya itu telah terbukti menjadi kebuntuan hukum dan ketidakpercayaan publik terhadap hukum dan menjadikan publik putus asa untuk memperjuangkan kebenaran karena selalu terbentur pada kerancuan hukum dan ketidakadilan, demikian dia sudah terestimasikan takdirnya akan berubah kodrat menjadi binatang. Itu sesuai dengan Pertimbangan Tuhan bahwa bilamana penegak hukum-lah yang mengakibatkan kebuntuan hukum di suatu negara, maka patut baginya dibalaskan dengan pertukaran kodrat berubah menjadi binatang.

Dan orang-orang yang ingin menegakkan hukum nan teraniaya, mereka akan dibalaskan Tuhan kemuliaan melalui keteraniayaannya. Dan mereka dimasukkan Tuhan ke dalam golongan yang akan memperbaharui hukum dan yang akan menegakkan hukum kembali.

kpk

Betapa kejahatan korupsi itu kini telah merakyat. Dan koruptor dalam kekuasaan telah tersanggupkan melakukan pelemahan terhadap KPK. Secara sistematis kekuatan iblis mendominasi institusi hukum dan para tokohnya. Kotoran-kotoran yang dihasilkan itulah yang semakin meningkatkan kepekatan dosa kriminal dan politik di lingkungan pejabat, dan itu semakin meningkatkan minat terhadap kemusyrikan.

Karena orang-orang yang tak mempercayai hukum lagi, mereka mencari jalan keluar melalui mistik. Mistik yang melanda kalangan orang-orang terhormat tak perlu diragukan lagi, karena pemilu dan pilkada telah ditengarai memperkaya para dukun dan kaum supranatural.

Karena untuk melanggengkan kedudukannya, lazim mereka menggunakan jimat-jimat yang sekarang semakin transparan dengan maraknya penggemar cincin batu akik di kalangan pejabat dan selebriti. Dari kemusyrikan itu, menjadilah perubahan karakter dan habitat bangsa. Demikian peralihan genetika pun terjadi. Maka hindarkan kemusyrikan, lawan korupsi dan lawan kejahatan narkoba.

Generasi narkoba adalah anak kandung korupsi, dan semua itu berasal dari bertumpunya dosa kemusyrikan yang melanda. Betapapun segala dosa itu alurnya dari penyesatan iblis dan kemusyrikan itu jalan besar (jalan tol) bagi iblis. Itu sebabnya Tuhan sudah menyatakan bahwa salah satu dosa yang tak bisa diampuni Tuhan adalah dosa musyrik, tapi mengapa hal itu masih sengaja dilanggar?

Dan inilah sandaran ilmu pengetahuan tentang ruh dan genetika bahwa ilmu tentang genetika manusia dapat dijabarkan melampaui strata ilmu biologi. Nun, kami menyertakan hendaklah juga memiliki pengetahuan tentang ruh yang terkait dengan perubahan genetika.

Bahwa saintis harus juga memperhitungkan hukum karma dalam mendalami ilmu genetika. Adapun dalam menginfiltrasikan hukum karma ke dalam ilmu genetika dan DNA itu dapat memudahkan pengidentifikasian karakter gen positif atau gen negatif. Demikian reproduksi melalui upaya bayi tabung dapat memanfaatkan seleksi genetika melalui pengidentifikasian gen dan DNA.

Demikian pemanfaatan ilmu dari Tuhan tentang hubungan jenis gen dengan karma perlu dicermati. Selayak kini sudah ada Surga dan pensucian Surga yang sudah menghasilkan segelintir orang yang bisa suci, maka ada baiknya sains juga memikirkan hal ini bahwa mengembangkan gen malaikat pada manusia bisa melalui pernikahan suci dari orang-orang yang bersedia berkomitmen suci, dan yang mampu mempertahankan kesuciannya sehingga gennya akan memperbaharui generasi berikutnya. Bilamana saintis ingin mengupayakan regenerasi gen malaikat pada manusia, nan inilah saatnya.

Di era Surga telah diturunkan Tuhan, umat manusia seharusnya bernafas lega karena ada peluang menjernihkan habitat dan genetika. Betapa pensucian Surga yang sedang diadakan Tuhan ini layak dijadikan tujuan utama bagi setiap orang di dunia ini. Karena sesungguhnya dominasi gen iblis pada manusia sudah luar biasa. Dominan manusia akan berubah kodrat jadi iblis karena kejahatan manusia yang sudah melampaui batas, terlebih lagi merajalelanya kejahatan narkoba dan kekejian terorisme, bahkan keduanya telah menyatu karena kebutuhan terhadap pendanaan yang lancar.