Tags

Wahyu Tuhan yang Menjelaskan Bahwa Dampak Perang Dunia Mengakibatkan Gejolak Kiamat Menjadi Lebih Parah
Walaupun persoalan dunia sekarang ini sedang Kujajaki jalan keluarnya, namun perlu juga Kuterangkan segala akibat bila terjadi perang nuklir. Dunia kembali ke peradaban kuno. Bahwa perang nuklir akan mengakibatkan kerusakan Bumi ini semakin parah, maka malapetaka alam akan mengurung Bumi ini. Dan itu akan mengakibatkan rusaknya jaringan komunikasi global.
Jaringan kelistrikan pun putus, maka semuanya akan menjadi gelap dan putus hubungan. Dan penjarahan pun terjadi di mana-mana akibat keputusasaan warga yang tak bisa menimbun bahan makanan.
Perekonomian pun jadi kacau balau, demikian pun sistem keuangan global yang sudah teratur melalui kemudahan teknologi cyber dan digital. Dan ketika teknologi tak bisa terfungsikan, demikian semua sistem pun menjadi kacau. Demikian peradaban kembali ke peradaban kuno.
Bagaimana mungkin manusia modern dapat hidup tanpa teknologi dan jaminan aman dan nyaman atas pasokan energi, padahal semua itu tak bisa diadakan ketika jaringan listrik terputus oleh malapetaka- malapetaka alam yang hebat akibat kondisi kiamat yang kian parah. Teknologi tak bisa digunakan kala jaringan listrik rusak dan terjadi kelangkaan energi.
Dan ketika perekonomian dunia memburuk, dan itu diikuti dengan sistem keuangan dunia yang kacau, kedua hal itu mengakibatkan meruyaknya kejahatan secara luar biasa di semua negara. Ditambah lagi dengan ekses peperangan yang mengakibatkan saling mencurigai dan saling memproteksi antara negara-negara, sehingga menjadi tak saling mempercayai satu sama lain.
Dan ketika kekacauan demi kekacauan merembet kemana-mana, demikian pun penjarahan demi penjarahan banyak terjadi di berbagai negara. Hukum pun tak terfungsikan, karena penjarahan itu demikian meluas, termasuk segala jenis pelanggaran hukum. Maka negara bagaikan tak bertuan.
Protes melalui demonstrasi hanya menjadi huru-hara dan tanpa bisa mengubah apa-apa. Komunikasi masyarakat dengan pemerintahnya hanya berpeluang mendapatkan perhatian sejenak saja, tapi kondisi keadaan tetap kacau balau.
Kondisi di wilayah peperangan jauh lebih buruk lagi, karena masing-masing pihak tak bisa lagi surut dari langkah yang sudah diambil, seraya mereka tak bisa lagi beradaptasi dalam kondisi baru yang fatal, yang sudah mereka ciptakan sendiri. Karena kondisi baru yang mereka hadapi sudah tak berwujud dan tak berpengharapan.
Daripadanya harus ada kekuasaan yang melebihi semua kuasa yang ada di dunia. Demikian Aku mengantisipasi kondisi semacam itu dengan mengadakan Hari Tuhan di dunia dan memberitahukan adanya Pemerintahan Tuhan di dunia.
Adapun perdamaian dunia tak bisa diwujudkan tanpa Pemerintahan Tuhan di dunia. Dan beginilah Aku mendeklarasikan Hari Tuhan, demi untuk menyatakan bahwa Aku pun sudah menetapkan kondisi Pemerintahan Tuhan di dunia.
Sebaik itu harus dipentingkan oleh semua negara dan bangsa-bangsa di dunia, maka terimalah petunjuk-Ku dan solusi dari-Ku yang Kunyatakan dalam perilisan perdana Pewahyuan-Ku mendunia.
Dan adapun itu sudah merupakan keniscayaan bahwa dalam Aku menyelenggarakan Pemerintahan Tuhan mendunia, niscaya Aku memberlanjutkan kesinambungan Pewahyuan-Ku terilis mendunia dengan cara seperti ini.
Dan perilisan Wahyu-Ku mendunia dengan cara seperti ini, tidaklah harus melalui prosedur hukum duniawi, karena inilah mukjizat Tuhan terkait dengan mukjizat Pewahyuan-Ku. Dan sudah Kusebutkan penerobosan Wahyu-Ku melalui kendali-Ku terhadap seluruh satelit komunikasi informasi di dunia itu, sudah merupakan hak otoritas-Ku untuk menyampaikan Pewahyuan-Ku ke seluruh dunia.
Karena Pewahyuan-Ku yang sudah Kuadakan selama 21 tahun di Indonesia, sudah terblokir selama itu. Berdasarkan asas hukum pembalikan-Ku, maka beginilah Aku mengadakan pembalikan-Ku itu. Dan Aku pun meretas seluruh satelit komunikasi informasi dan semua transmisi-transmisinya, dengan berlandaskan asas hukum pembalikan-Ku akibat pemblokiran Pewahyuan-Ku di Indonesia.
Adapun asas hukum-Ku yang Kunyatakan sekarang ini sudah merupakan asas hukum yang tak berpembatas, dan itu sesuai dengan Sumpah-Ku, Sumpah Tuhan semesta alam yang menguasai seluruh semesta.
Daripadanya jangan mempersoalkan peretasan Pewahyuan-Ku ini ke seluruh dunia karena Aku berhak bersuara kepada semesta yang ingin Kujaga dan Kupelihara dari gejolak kiamat yang disebabkan oleh goncangan keras yang berasal dari Bumi ini, yang memungkinkan Bumi ini menjadi oleng dan kehilangan kestabilan, dan itu akan mengakibatkan berbagai gangguan anomali bagi semesta. Dan untuk itulah Aku harus mencegahnya melalui peretasan Pewahyuan-Ku mendunia.
Demikian terbukalah langit dan menjadilah langit sebagai konduktor pewahyuan yang tak biasa, karena dari sana akan muncul berbagai keajaiban, termasuk keajaiban Ruhul Kudus yang akan turun menjelma ke dunia.
Dan setelah itu, dia dan para malaikat akan melakukan berbagai hal yang bisa mengubah dunia dan peradabannya, menjadi peradaban suci dan peradaban Surga.
Damailah wahai negara-negara dan bangsa-bangsa supaya Aku segera mencurahkan berkah dan karunia-Ku. Dan damailah semua umat agar Kusatukan kamu di Surga-Ku.