• Contact Us

Komunitas Eden

~ Eden the Heaven

Komunitas Eden

Monthly Archives: February 2016

SUMPAH TUHAN YANG MAHA KUASA Terkait dengan Pemberlakuan Hari Kuasa Tuhan

22 Monday Feb 2016

Posted by Komunitas Eden in Pewahyuan, Sumpah Tuhan

≈ Comments Off on SUMPAH TUHAN YANG MAHA KUASA Terkait dengan Pemberlakuan Hari Kuasa Tuhan

[English Version]

SUMPAH TUHAN YANG MAHA KUASA
Terkait dengan Pemberlakuan Hari Kuasa Tuhan

Atas Nama Tuhan Yang Maha Sakral dan Maha Keramat Sumpah-Nya

 

Inilah Sumpah Tuhan sebagai berikut:

Adapun Sumpah-Ku ini terkonsentrasi pada pengangkatan hirarki Surga dan Kerajaan-Ku, Eden.
Demikian Aku bersumpah mengangkat hirarki Surga dan Kerajaan Eden sebagai hirarki yang tertinggi di dunia ini. Dan demi memutlakkan kemahasakralan dan kemahakeramatan Sumpah dan Wahyu-wahyu-Ku, demikian Aku bersumpah bahwa pada saat sekarang ini Aku menetapkan sudah saatnya Aku memberlakukan Hari Kuasa-Ku, Hari Kuasa Allah.

Dan apabila Aku sudah memberlakukan Hari Kuasa-Ku, maka segala hal di dunia ini berada dalam Kendali-Ku. Segala pemulihan Kuadakan apabila Fatwa-Ku dipatuhi. Dan pemulihan keadaan tak Kuadakan apabila Fatwa-Ku diingkari, dan bahkan akan Kubiarkan masalah mengepungnya. Dan apabila Hari Kuasa-Ku ini harus dapat ditengarai oleh publik dunia, maka Kugoncang dunia dengan keajaiban-keajaiban yang menyiratkan Kemahakuasaan-Ku, sehingga semua orang di dunia ini merasa melihat-Ku sedang bekerja memberkati, dan juga menghakimi dosa-dosa.

Demikian kini Aku sedang mengadakan Pengadilan dan Penghakiman-Ku mendunia. Dan dalam memberlakukan Pengadilan dan Penghakiman-Ku, demikian sebelumnya Kami adakan Sumpah Mubahalah oleh Kerasulan Eden dan sumpah para Rasul Eden yang terikat penuh dengan sumpah Hari Kuasa Tuhan. Demikian sumpah-sumpah mereka  Kuperkuat dengan Sumpah-Ku yang maha sakral dan maha keramat ini. Demikian Kami menyatukan sumpah-sumpah Kami ini, untuk diberlakukan kemahakeramatannya dan kemahasakralannya mendunia, demi menyatakan Hari Kuasa-Ku.

Continue reading →

The Great Day

22 Monday Feb 2016

Posted by Komunitas Eden in Letters from Eden, Videos

≈ Comments Off on The Great Day

Inilah Catatan Jibril tentang Resesi Dunia yang Terberat, Sebagaimana yang Dinyatakan Tuhan dalam Sumpah-Nya Memberlakukan Hari Kuasa-Nya melalui Lagu THE GREAT DAY

Lagu ini ditulis oleh Lia Eden melalui inspirasi dari Malaikat Jibril Ruhul Kudus pada 15 Januari 2001, dan lagu ini telah direkam pada 17 Juli 2014. Dan adapun lirik lagu The Great Day tertuju untuk menyatakan keadaan krisis ekonomi dunia yang sedang terjadi dan akan menjadi lebih parah tak lama lagi.

Sebagaimana keadaan yang dilukiskan dalam lagu ini adalah tentang krisis ekonomi yang terparah akibat Penghakiman Tuhan atas seluruh negara. Dan itu pun demi Pensucian-Nya atas seluruh bangsa-bangsa di dunia. Selayak hal tersebut ingin kami jadikan bukti bahwa Pernyataan Tuhan terkait krisis ekonomi dunia itu sudah lama dinyatakan-Nya kepada kami di Eden sudah 15 tahun yang lalu. Namun, baru sekarang inilah bait-bait lagu The Great Day menjadi penuh makna.

Dan inilah lagu The Great Day, semoga bisa jadi pencerahan bagi semuanya.

Sumpah Para Rasul Eden Yang Maha Keramat dan Maha Sakral

20 Saturday Feb 2016

Posted by Komunitas Eden in Letters from Eden

≈ Comments Off on Sumpah Para Rasul Eden Yang Maha Keramat dan Maha Sakral

Inilah sumpah kami para Rasul Eden yang ingin menyertai Sumpah Tuhan yang maha terkeramat dan maha tersakral yang pernah diadakan Tuhan untuk umat manusia di bumi ini.

Dan Tuhan mewajibkan kami menyertai Sumpah-Nya untuk memberlakukan Hari Kuasa-Nya di dunia ini. Dan kami berpasrah diri menyertakan sumpah kami ini, bahwa kami berani bersumpah hanya karena dititahkan Tuhan dan diwajibkan oleh-Nya.

Dan kami bersumpah demi pemulihan habitat peradaban perang sekarang ini menjadi peradaban yang cinta damai dan penuh kasih sayang. Dan kami bersumpah demi kejujuran yang luhur dan demi keluhuran yang suci, dan demi hirarki tertinggi Surga dan Kerajaan Tuhan, Eden, di atas bumi ini. Bahwa hirarki tertinggi Surga dan Kerajaan Eden wajib kami jaga dan memeliharanya dengan mempertahankan kesucian kami dan sumpah-sumpah suci kami yang maha sakral dan maha keramat, karena telah diperkenankan Tuhan terliputkan di dalam Sumpah-Nya yang termaha sakral dan termaha keramat.

Dan kami berbahagia bersumpah bersama-sama dengan Paduka Maharaja Ruhul Kudus dengan seluruh para malaikat, bahwa hari ini sumpah kami ini disatukan dengan Sumpah Tuhan dan Sumpah Ruhul Kudus dan sumpah seluruh para malaikat di dunia ini, agar Tuhan berkenan memberlakukan karunia Hari Kuasa-Nya dan memberlakukan Mukjizat Eden mendunia. Dan bahwa kami bersyukur dan berterima kasih yang tiada terhingga karena telah diikutsertakan dalam Sumpah Tuhan dan Sumpah Ruhul Kudus dan sumpah seluruh malaikat di dunia.

Tuhan, berkati sumpah kami ini dan terimalah sumpah kami ini. Semoga dunia kembali tenteram dan sentosa. Dan semoga Neraka dapat ditundukkan oleh Surga dan semoga seluruh para malaikat berhasil memadamkan gejolak api Neraka. Dan semoga Tuhan mengampuni seluruh umat manusia yang memohon ampun kepada-Nya. Tuhan, terimalah doa dan sumpah kami ini. Terima kasih, Tuhan. Amin.

Jakarta, 19 Februari 2016

Sumpah Para Rasul Eden kepada Tuhan

18 Thursday Feb 2016

Posted by Komunitas Eden in Sumpah Kerasulan Eden

≈ Comments Off on Sumpah Para Rasul Eden kepada Tuhan

sumpah-rasul-eden

Sumpah Para Rasul Eden kepada Tuhan

 

Kami bersumpah untuk bertaat mutlak kepada Tuhan dan Rasul-Nya, Malaikat Jibril Ruhul Kudus dan tidak lagi menjamah dosa.

Dan kami bersumpah untuk tidak melakukan apa pun tanpa seizin dari Tuhan dan tak menerima apa pun tanpa seizin Tuhan, dan tak memberi apa pun tanpa seizin Tuhan.

Dan kami bersumpah untuk setia mutlak, cinta mutlak dan taat mutlak hanya kepada Tuhan.

Kami bersumpah untuk tidak membenci, tidak marah dan tidak mendendam kepada siapa pun dan hanya mengucapkan perkataan-perkataan yang baik dan benar saja.

Kami bersumpah untuk menghilangkan segala keinginan dan hanya mengikuti yang terliputkan di dalam keinginan Tuhan saja.

Kami bersumpah  bersedia untuk melepaskan pekerjaan karena Tuhan dan hanya bekerja melayani Tuhan semata-mata dan tidak akan menerima uang sebagai bentuk imbalan balas jasa apa pun, dan melepaskan diri dari semua kegiatan mengabdi kepada Tuhan. Dan tidak akan menerima pemberian uang dan pemberian apa pun dari siapa pun, kecuali dari yang sudah disucikan Tuhan. Demikian itulah persyaratan Tuhan atas pemberian yang dapat kami terima.

Dan kami bersumpah tidak menghalalkan apa pun yang tidak dihalalkan oleh Tuhan, dan tidak menjaminkan apa pun kecuali yang sudah dijaminkan Tuhan. Sungguh kami ini sangat berpembatas terhadap apa pun di luar Eden. Oleh karena itu kami bertaat mutlak kepada Tuhan sehingga apa pun yang harus kami urus adalah hanya yang diperintahkan Tuhan dan bukan yang diperintahkan oleh siapa pun selain Tuhan seberapa pun kuasanya dan besaran dilemma yang harus kami hadapi.

Dan kami bersumpah untuk menghilangkan rasa bangga oleh karena apa pun dan tak mengharapkan balasan apa pun atas prestasi apa pun yang kami capai

Dan kami bersumpah bersedia disucikan hingga suci mutlak Dan bersedia menerima apa pun yang harus kami pertanggung-jawabkan dan resikonya.

Demi menjaga kemahasucian Eden, kami bersumpah untuk tak melibatkan diri dalam persengketaan apa pun dan tak melibatkan diri dalam ruang perpolitikan. Dan tak melibatkan diri dalam perkoalisian apa pun. Dan hanya menyertai Paduka Maharaja Ruhul Kudus di dalam segala inisiatif dan kegiatan aktivitasnya dan ketentuan-ketentuannya.

Dan kami bersumpah selalu berada di garis kenetralan untuk semua hal dan untuk semua urusan duniawi. Ketentuan ini berlaku untuk segenap urusan yang terbesar hingga yang terkecil sekali pun.  Dan kami bersumpah bersedia dicabut nyawanya seketika bila melakukan dosa sekecil apa pun.

 

Rangkuman sumpah ini teradakan selama masa pensucian sejak tahun 2000 hingga tahun 2015.

 

 

Berita Media Massa mengenai Kerugian dan PHK di PT XL Axiata. Tbk

18 Thursday Feb 2016

Posted by Komunitas Eden in Gelar Pengadilan Tuhan

≈ Comments Off on Berita Media Massa mengenai Kerugian dan PHK di PT XL Axiata. Tbk

Selayak kami harus memberitakan apa saja yang terkait dengan Pengadilan dan Penghakiman Tuhan, demikian kami cantumkan Berita Koran Tempo mengenai Kerugian dan PHK di PT XL Axiata. Tbk.

Adapun Penghakiman Tuhan terhadap PT XL Axiata. Tbk yang memecat Elfa Diasmara hanya karena berkeyakinan kepada ajaran Eden, sehingga dia dipaksa mengundurkan diri. Sebagaimana kronologisnya sudah kami cantumkan sebelumnya, dan adapun Ketetapan Hukum Tuhan terhadap pemecatan atas Elfa Diasmara tanpa ada kesalahan terhadap perusahaan itu kini telah berlaku, sebagaimana maka Tuhan menyatakan Ketetapan Hukum-Nya adalah pelenyapan berkah terhadap PT XL Axiata. Tbk.

Adapun Ketetapan Hukum Tuhan yang sudah kami rilis tersebut niscaya harus kami buktikan kebenarannya. Demikian tanpa bermaksud menyudutkan PT XL Axiata. Tbk, kami wajib menyampaikan ke publik bahwa Tuhan memang benar-benar sedang menggelar Pengadilan dan Penghakiman-Nya. Demikian Ketetapan Hukum Tuhan terhadap PT XL Axiata. Tbk telah berlaku. Dan berita tentang itu di Koran Tempo mau tak mau kami lampirkan.

Semoga peristiwa ini menjadi pengajaran bagi semua orang bahwa Tuhan selalu sanggup menerapkan Ketentuan Hukum-Nya. Dan kepada PT XL Axiata. Tbk, kami mohon pengertiannya atas pencantuman berita dari Koran Tempo tersebut. Dan semoga Tuhan hanya mencukupkan sampai di sini saja Penghakiman-Nya terhadap PT XL Axiata. Tbk. Dan semoga ini menjadi pencerahan bagi para pimpinan dan semua orang yang bekerja di PT XL Axiata. Tbk dan menjadi pengajaran yang berharga bagi publik, bahwa Tuhan benar-benar sedang mengadili dan menghakimi. Semoga tak ada lagi pemecatan oleh karena keyakinan.

operator seluler merugi

berita-terkait-xl-axiata

MUBAHALLA CHALLENGE BY EDEN APOSTOLATE

06 Saturday Feb 2016

Posted by Komunitas Eden in All Posts in English Version, Letters from Eden, Revelation

≈ Comments Off on MUBAHALLA CHALLENGE BY EDEN APOSTOLATE

Mubahalla is a very sacred and sacrosanct oath stated by two opposing parties, to prove which  one is right and which one is wrong. God directly stipulates His Decision upon this oath. This Mubahalla challenge is commanded by God  unto Eden to prove that Marzani Anwar is the reincarnation of the High Priest Caiaphas who crucified Jesus and he is also the reincarnation of Bishop Pierre Cauchon who played an important role in the death execution upon Joan of Arc by burning her at the stake. 

Sumpah Mubahalah 2

Mubahalla Challenge By Eden Apostolate, Jakarta, February 5, 2016

Hereby, we state that we refuse the statement of Marzani Anwar, who has refused to do Mubahalla with Eden by reason that his errand with Eden is a personal affair instead of national.

As for the challenge to do Mubahalla with Marzani Anwar’s side, it is especially aimed to await God’s Stance related to our testimony upon His Word which states the identity of Marzani Anwar’s spirit, that he is the reincarnation of the High Priest Caiaphas who crucified Jesus and he is also the reincarnation of Bishop Pierre Cauchon who played an important role in the death execution upon Joan of Arc by burning her at the stake.

It is those God’s Words that we would like to prove that we are justified by God, thus surely it cannot be refused by Marzani Anwar’s side, if he is not willing to accept Eden’s Declaration which states that Marzani Anwar is the reincarnation of Caiaphas and Bishop Pierre Cauchon.

As for this Mubahalla  it will prove who is the right party, thus actually he also has concern in God’s Decision upon the result of Mubahalla between us and Marzani Anwar. As we oblige to glorify God’s Words that we receive, thus we also state that our affair with Marzani Anwar is not just a personal affair between us and Marzani Anwar family who are actively doing defamation and calumny upon Eden, and they have distorted the fact related to Elfa Diasmara’s fate. Therefore, now we insist on doing Mubahalla  with  Marzani Anwar and his family.

The procession of Mubahalla, which is the most sacred and sacrosanct, we perform upon God’s Stipulation unto us, considering that matter is necessary to apply God’s Law in executing His Court of Justice and Judgement to be worldwide. Regarding the explanation of the identity of Marzani Anwar’s spirit, it should already be valid through the procession of this Mubahalla. In this case, this is our vow before God, pleading that God would be willing to accept our Mubahalla by proving our truth.

Thus, we state that we are willing to be cursed altogether, should we lie or make mistake. We will not be strong enough to bear the harms of the most sacredness and the most sacrosanctity of this Mubahalla if we are wrong, but for the sake of God’s Statement upon Heaven and His Kingdom that we carry now, thus we are willing to prove our perseverance in stating that we truly bear the Heaven’s Destiny and the God’s Kingdom, Eden.

As for our Mubahalla, it is not impossible to be repeated before Marzani Anwar and his family, if they are willing to answer our Mubahalla challenge. And the event is agreed to be carried out openly before the public.

If at this time we are inevitably conducting Mubahalla one-sidedly, it is to answer Marzani Anwar’s refusal which is stated by using a reason that disregards the hierarchy of Heaven and God’s Kingdom. That Heaven and God’s Kingdom we are fighting for is not just a personal affair and its hierarchy is above a country, even above all countries in the world. As such, we are now fighting for the hierarchy of Heaven and God’s Kingdom, therefore we consider this Mubahalla event is important to solely uphold the hierarchy of Heaven and God’s Kingdom.

Thus, this is our vow we declare unto the world public. Dear Lord, please accept our vow. Amen.

This Procession of Mubahalla has been declared by:

ttd - sumpah mubahalah

 

SUMPAH MUBAHALAH Oleh Kerasulan Eden, Jakarta, 5 Februari 2016

05 Friday Feb 2016

Posted by Komunitas Eden in Letters from Eden, Sumpah Kerasulan Eden

≈ Comments Off on SUMPAH MUBAHALAH Oleh Kerasulan Eden, Jakarta, 5 Februari 2016

Sumpah Mubahalah 2

Sumpah Mubahalah susulan dari Eden demi penegasan

Dengan ini kami nyatakan bahwa kami menolak pernyataan Marzani Anwar yang menyatakan menolak bersumpah Mubahalah terhadap Eden dengan alasan karena urusannya dengan Eden adalah urusan pribadi dan bukan urusan negara.

Adapun tantangan untuk bersumpah Mubahalah dengan pihak Marzani Anwar itu, terutama bertujuan untuk menantikan Sikap Tuhan terkait dengan kesaksian kami atas Firman-Nya yang menyatakan identitas ruh Marzani Anwar bahwa dia adalah reinkarnasi Imam Agung Kayafas yang mengeksekusi penyaliban atas Yesus dan sekaligus juga adalah reinkarnasi Bishop Pierre Cauchon yang berperan besar dalam eksekusi mati terhadap Joan of Arc dengan cara dibakar hidup-hidup.

Firman Tuhan tersebut itulah yang ingin kami buktikan bahwa kami dibenarkan Tuhan, maka tentunya hal ini tak boleh ditolak oleh pihak Marzani Anwar, bilamana dia tak bersedia menerima Deklarasi Eden yang menyatakan Marzani Anwar adalah reinkarnasi Kayafas dan Bishop Pierre Cauchon.

Adapun Sumpah Mubahalah itu akan membuktikan siapa yang benar, maka sesungguhnya dia juga berkepentingan terhadap Keputusan Tuhan atas ketentuan hasil Sumpah Mubahalah antara kami dengan pihak Marzani Anwar. Selayak kami wajib menjunjung Firman Tuhan yang kami terima, maka kami juga menyatakan bahwa masalah kami dengan Marzani Anwar bukanlah urusan pribadi antara kami dengan Marzani Anwar sekeluarga yang ikut aktif melakukan penistaan dan fitnah terhadap Eden. Dan mereka telah memutarbalikkan fakta terkait dengan nasib Elfa Diasmara. Maka untuk itulah kini kami tetap mengangkat Sumpah Mubahalah terhadap Marzani Anwar dan keluarganya.

Prosesi Sumpah Mubahalah yang maha sakral dan maha keramat ini kami lakukan atas Ketentuan Tuhan kepada kami, mengingat hal ini diperlukan untuk mewujudkan Ketentuan Hukum Tuhan dalam mengadakan gelar Pengadilan dan Penghakiman-Nya mendunia. Sehubungan keterangan tentang identitas ruh Marzani Anwar tersebut sudah harus valid melalui prosesi Sumpah Mubahalah ini. Dalam hal itu, inilah sumpah kami di hadapan Tuhan dengan permohonan Tuhan berkenan menerima Sumpah Mubahalah kami ini dengan membuktikan kebenaran kami.

Demikian kami menyatakan bersedia terkutuk beramai-ramai bilamana kami berdusta atau bersalah. Tulah kemahasakralan dan kemahakeramatan Sumpah Mubahalah ini tak kuat kami tanggung bila kami ini salah, namun demi kebenaran Pernyataan Tuhan atas Surga dan Kerajaan-Nya yang kami emban sekarang ini, maka kami bersedia membuktikan keteguhan hati kami menyatakan kami benar-benar mengemban Takdir Surga dan Kerajaan Tuhan, Eden.

Adapun pengangkatan Sumpah Mubahalah kami ini tak tertutup untuk kami ulangi di hadapan Marzani Anwar dan keluarganya, bilamana mereka bersedia menjawab Sumpah Mubahalah kami ini. Dan penyelenggaraannya disetujui diadakan di hadapan publik secara terbuka.

Adapun kalau kami sekarang ini, secara sepihak terpaksa mengangkat Sumpah Mubahalah ini adalah demi menjawab penolakan Marzani Anwar yang diajukan dengan alasan yang menyepelekan hirarki Surga dan Kerajaan Tuhan. Bahwa Surga dan Kerajaan Tuhan yang kami perjuangkan bukanlah urusan pribadi dan hirarkinya di atas negara, bahkan hirarkinya di atas seluruh negara di dunia. Adapun kami ini sedang memperjuangkan hirarki Surga dan Kerajaan Tuhan, dengan demikian kami mementingkan Sumpah Mubahalah ini untuk menegakkan hirarki Surga dan Kerajaan Tuhan semata.

Demikian sumpah kami ini, kami nyatakan kepada publik dunia. Tuhan terimalah sumpah kami ini.

ttd - sumpah mubahalah

 

Hukum Reinkarnasi dan Regulasi Ruh dalam Al Quran

Wahyu Tuhan Yang Maha Kuasa Tentang Hukum Reinkarnasi:

 “Takdir benda-benda semesta sekalipun Kami kelola dalam hukum regulasi ruh dan hukum reinkarnasi. Keterangan Kami tentang hukum reinkarnasi terdapat banyak dalam Al Quran, maka sesungguhnya umat Islam jangan menolak hukum reinkarnasi, karena itu adalah jalur hukum Kemahaadilan-Ku terhadap seluruh ciptaan-Ku. Seyogyanya umat Islam mau melihat bahwa cukup banyak ayat-ayat yang menyebutkan hukum reinkarnasi dalam Al Quran.

Adapun kumpulan ayat-ayat di bawah ini sesungguhnya mengedepankan hukum reinkarnasi dan regulasi ruh, yang tak diyakini oleh mayoritas umat Islam sehingga hukum reinkarnasi tak dianggap hukum dalam Islam. Adapun Kemahaadilan-Ku niscaya Kuatur dengan menggunakan hukum reinkarnasi dan hukum regulasi ruh. Daripadanya semua umat manusia di dunia ini wajib mengimani hukum reinkarnasi dan hukum regulasi ruh. Dan inilah ayat-ayat suci Al Quran yang mencantumkan hukum regulasi ruh di dalamnya. Maka yakinilah pasal hukum reinkarnasi sebagai Ketentuan-Ku dalam menentukan takdir dan menetapkan Keadilan-Ku atas seluruh makhluk-Ku.”

Kitab Suci Al Quran, Surat Yaa Siin ayat 12:

  1. Sesungguhnya Kami menghidupkan orang-orang mati dan Kami menuliskan apa yang telah mereka kerjakan dan bekas-bekas yang mereka tinggalkan. Dan segala sesuatu Kami kumpulkan dalam Kitab Induk yang nyata (Lauh Mahfuzh).

Inilah saatnya kami menyatakan catatan dosa-dosa orang-orang terdahulu dan yang terkini, bahwa sesungguhnya Tuhan menghidupkan orang-orang mati dan menuliskan apa yang telah mereka kerjakan, dan bekas-bekasnya yang mereka tinggalkan, sebagaimana saat ini kami sedang mengedepankan pengadilan atas Marzani Anwar dan sedang mengupas dosa-dosanya yang terkini melalui apa-apa yang dituliskannya sendiri ke Kompasiana dan Facebooknya dan ke media massa dan lain-lainnya.

Dan kami kaitkan itu dengan dosa-dosa Kayafas, Imam Agung Yahudi, yang menetapkan hukum penyaliban terhadap Yesus. Karena sesungguhnya Marzani Anwar, peneliti utama Balai Litbang Agama, adalah reinkarnasi Kayafas, penyalib Yesus dan juga reinkarnasi Bishop Pierre Cauchon, pendeta yang berperan besar dalam hukuman mati bakar hidup-hidup terhadap Joan of Arc.

Pengadilan Tuhan atas Marzani Anwar kami utamakan dan menjadi kasus perdana Pengadilan Tuhan karena dosa primanya yang terdahulu sebagai penyalib Yesus. Terkait dengan hal ini kami mengedepankan hukum reinkarnasi untuk memahami struktur Hukum Peradilan Tuhan yang sedang akan kami mulai. Karena sesungguhnya ayat yang menyebutkan “Kami menghidupkan orang-orang mati dan Kami menuliskan apa yang telah mereka kerjakan dan bekas-bekas yang mereka tinggalkan”, itu bukanlah perumpamaan, melainkan adalah obyektivitas hukum reinkarnasi.

Demikian kami sedang membakukan keterangan ayat tersebut menjadi satu dalil melalui kasus-kasus yang kami soroti untuk diajukan dalam Pengadilan Tuhan, supaya umat Islam mau menengok hukum reinkarnasi.

Demikian segala sesuatu kami kumpulkan dalam kitab induk yang nyata (Lauhul Mahfudz), yaitu Kitab Suci Eden yang sedang dituliskan oleh Lia Eden. Dan inilah Risalah Eden yang memaparkan apa saja isi Kitab Suci Lauhul Mahfudz, yaitu Kitab Suci yang berisi warta Pengadilan Tuhan.

Kitab Suci Al Quran, Surat Yaa Siin ayat 77-79:

  1. Dan apakah manusia tidak memperhatikan bahwa Kami menciptakannya dari setitik air (mani), maka tiba-tiba ia menjadi penantang yang nyata!
  2. Dan dia membuat perumpamaan bagi Kami; dan dia lupa kepada kejadiannya; ia berkata: “Siapakah yang dapat menghidupkan tulang belulang, yang telah hancur luluh?”
  3. Katakanlah: “Ia akan dihidupkan oleh Tuhan yang menciptakannya kali yang pertama. Dan Dia Maha Mengetahui tentang segala makhluk,.

Ketika manusia itu sombong dan jadi penantang, mereka lupa pada siapa Penciptanya. Dan mereka lupa Tuhan menciptakannya dari setitik air mani, dan tumbuh jadi seseorang yang sukses dan dihormati karena gelar-gelarnya. Demikian Marzani Anwar yang banyak gelarnya berkat tesis dan disertasinya membahaskan tentang Eden yang dihujat tanpa risih kepada kami yang memberinya kesempatan mengikuti ajaran Eden pada setiap hari Sabtu.

Tapi tiba-tiba dia jadi penantang yang nyata hanya karena anaknya Elfa memilih berkeyakinan Eden. Firman-firman Tuhan yang kami nyatakan diputar balikkan. Fitnahnya melilit-lilit serampangan dan dia membuat bermacam-macam fitnah bagi kami. Dan bacalah tulisan Marzani Anwar di Kompasiana. Seperti itulah ayat-ayat suci ini memperumpamakannya juga.

Dan adakah kami ini salah menafsirkan ayat ini? Padahal ayat ini dapat kami uraikan arti harfiahnya melalui perbuatan busuk Marzani. Aku, Ruhul Kudus yang membeberkan rahasia ayat ini, karena dia akan berkata, “Siapakah yang dapat menghidupkan tulang-belulang yang telah hancur luluh?” Karena dia tak mau mempercayai hukum reinkarnasi, karena Tuhan menerangkan identitas ruhnya sebagai reinkarnasi Kayafas dan reinkarnasi Bishop Pierre Cauchon. Walaupun sesungguhnya dia memang lupa pada kejadian tersebut, tapi kami tak pernah lalai mencatat perbuatan dosa seseorang. Yang demikian itulah yang sedang kami terangkan melalui perilaku Marzani Anwar yang tampil sebagai penantang Eden yang nyata. Padahal dia dihidupkan Tuhan yang menciptakan pada kali yang pertama dan membangkitkannya lagi kini untuk diadili. Dan Dia Maha Mengetahui tentang perbuatan segala makhluk.

[Continue reading in complete .pdf version]

← Older posts

Buku Teologi untuk Pancasila

  • Buku jilid 1
  • Buku jilid 2
  • Buku jilid 3
  • Buku jilid 4
  • Buku jilid 5

Tulisan Terkini

  • Buku Teologi untuk Pancasila
  • The Song of the Trumpet of Sangkakala
  • Lagu Terompet Sangkakala
  • Terompet Sangkakala
  • Let’s Purify To Heaven (Mari Bersuci ke Surga)
  • Selamat Ulang Tahun Lia
  • Jibril’s Love
  • Pendana Eden yang Sekarang
  • PANCASILA DAN BHINEKA TUNGGAL IKA DIBERKATI TUHAN
  • Doa untuk Umat Islam

Kategori Tulisan

  • The Latest God’s Declaration
  • Gelar Pengadilan Tuhan
    • Implementation of God’s Court of Justice
  • Pewahyuan
    • Revelation
  • Intermezzo
  • Eden’s Letters
  • Rehat Sejenak
  • Introspeksi
    • Introspection
  • Rongga Puisi
    • Poetry Room
  • Ruang Penyelarasan
    • Reference Room
  • Songs of Eden
  • Photos
  • Videos
  • E-books
  • Ruang Arsip

Arsip Tulisan

  • October 2020 (1)
  • March 2020 (2)
  • October 2019 (2)
  • September 2019 (1)
  • March 2019 (1)
  • May 2018 (3)
  • January 2018 (1)
  • October 2017 (2)
  • September 2017 (3)
  • August 2017 (5)
  • June 2017 (3)
  • May 2017 (5)
  • April 2017 (3)
  • March 2017 (5)
  • February 2017 (7)
  • January 2017 (5)
  • December 2016 (1)
  • November 2016 (1)
  • October 2016 (2)
  • September 2016 (4)
  • August 2016 (2)
  • July 2016 (1)
  • May 2016 (6)
  • April 2016 (1)
  • March 2016 (4)
  • February 2016 (9)
  • January 2016 (16)
  • December 2015 (4)
  • November 2015 (9)
  • October 2015 (68)
  • September 2015 (58)
  • August 2015 (27)
  • July 2015 (27)
  • June 2015 (42)
  • May 2015 (14)

Ruangan

  • Ruang Pengakuan Dosa
  • Ruang Berdoa
  • Ruang Kesaksian
  • Ruang Eksibisi Kemarahan
  • Ruang Penyelarasan

Visitors

  • 276,818 hits

Enter your email address to follow this blog and receive notifications of new posts by email.

Join 74 other followers

Our Twitter

My Tweets
Follow @EdenTheHeaven

Youtube Channel

Eden the Heaven

Our Facebook

Our Facebook

Songs of Eden

  • Let’s Purify To Heaven (Mari Bersuci ke Surga)
  • Selamat Ulang Tahun Lia
  • Purify Us
  • Sucikan Kami
  • Doa Surga
  • Heaven’s Prayer
  • The World Has Gone Insane
  • Dunia Sudah Gila
  • Revolusi umat Islam yang Diperingatkan Tuhan
  • JEDA SEJENAK
  • Songs of Eden
  • Prime Songs of Eden
  • Songs of Eden MP3 Direct Link
  • Be Peaceful The World
  • The Great Day (song)

Videos

  • Revolusi umat Islam yang Diperingatkan Tuhan
  • Doa Eden untuk Umat Islam
  • The Great Day
  • Prayer for My Nation
  • Now God Is Holding His Court of Justice and His Judgement
  • Hari Ulang Tahun Paduka Bunda Lia Eden, 21 Agustus 2015
  • Sejarah Eden Yang Berharga
  • God’s Testament – video 1: God’s Declaration for the World
  • God’s Testament – video 3: God Reveals The Mystery Of Crop Circle
  • God’s Testament – video 2: The Sign Of Doomsday

Alamat / Address

Jl. Mahoni No.30
Bungur, Senen
Jakarta Pusat 10460 Indonesia

Telepon/Phone:
(+62 21) 424 7218

Email:
info@KomunitasEden.com

Cancel

 
Loading Comments...
Comment
    ×